Latest Updates

Obati Tetanus dengan Ramuan dari Daun Jintan

daun jintan obat tetanus
Daun jintan memiliki khasiat untuk mengobati penyakit batuk, sariawan, sakit kepala, reumatik, tetanus, asma dan sesak napas.

Tanaman jintan memiliki nama ilmiah Plectranthus amboinicus (L) Spreng. Di daerah dikenal dengan nama jinten (Jawa), ajeran (Sunda), majanereng (Madura), iwak (Bali), golong (Flores), kuwuetu (Timor). Sinonimnya adalah: Coleus amboinicus Lour, Coleus aromatic Benth

Daun jintan memiliki aroma mirip dengan oregano, yakni sejenis rempah yang memberi rasa dan aroma khas yang biasa digunakan dalam makanan Pizza. Tanaman jintan banyak ditanam sebagai tanaman hias. Jintan merupakan tanaman semak, menjalar. Batang berkayu, lunak, beruas-ruas. Ruas yang menempel di tanah akan tumbuh akar, batang muda berwarna hijau pucat.

Daunnya tunggal mudah patah, bentuk bulat telur, tepi beringgit, berabut, panjang 6-7 cm, lebar 5-6 cm, bertulang menyirip, warna hijau muda. Daunnya yang tebal berbau harum serta digunakan untuk keramas dan mencuci pakaian. Bunganya majemuk berbentuk tandan, mahkota bentuk mangkok, dan berwarna ungu.

Berikut ini beberapa manfaat daun jintan untuk kesehatan.

1. Daun Jintan untuk Obat Batuk
Cara pertama: Ambil 7 helai daun jintan dan siapkan 100 ml air panas. Daun jintan diseduh dalam air panas. Setelah dingin disaring. Diminum 2 kali sehari, selama 2 minggu.
Cara kedua: Ambil 10 helai daun jintan, 3-5 helain daun sirih, 7 buah kapulaga, 1 jari kayu manis, 5 gelas air bersih dan sedikit gula batu. Semua bahan direbus alam ar hingga sisanya separuh. Tambahkan gula batu. Setelah dingin disaring. Silakan diminum setengah gelas, 3 kali sehari.

2. Dauun Jintan untuk Obat Sariawan
Ambil daun jintan, secukupnya. Cuci bersih dan kemudian dikunyah-kunyah, lalu dihisap-hisap cairannya, dan ampasnya dibuang.

3. Daun Jintan untuk Obat Sakit Kepala
Ambil beberapa lembar daun jintan. Cuci sampai bersih, lalu ditumbuk. Pijatlah pelipis kening dan tengkuk dengan tumbukan daun jintan, ulangi beberapa kali.

4. Daun Jintan untuk Obat Reumatik
Ambil beberapa lembar daun jintan dan kapur sirih secukupnya. Daun jintan dicuci sampai bersih, lalu ditumbuk. Campur dengan kapur sirih. Tempelkan ramuan ini pada daerah yang sakit lalu dibalut. Lakukan pagi dan sore.

5. Daun Jintan untuk Obat Tetanus
Ambil daun jintan 1 genggam, 2 gelas air bersih, dan sedikit madu. Daun jintan direbus dengan 2 gelas air hingga sisanya menjadi seperempat (1/4) gelas. Tambahkan madu. Setelah dingin disaring. Diminum 3 kali sehari.

6. Daun Jintan untuk Obat Asma dan Sesak napas

Ambil 7 helai daun jintan, 2 jari bidara upas, 2 jari temu lawak, 1 jari kayu manis, 2 jari jahe, 5 gelas air bersih, sedikit madu. Semua bahan direbus dalam air dengan api kecil hingga sisanya tinggal 2 gelas. Tambahkan madu setelah dingin. Diminum gelas 3 kali sehari.

Obati Sakit Kepala Anda Secara Alami dengan Daun Encok

Daun encok bisa dimanfaatkan untuk mengobati sakit reumatik, sakit kepala, dan memperlancar kencing.


daun encok untuk obat sakit kepala dan reumatik
Daun encok memiliki nama ilmiah Plumbogo zeylanica L. Di nusanara dikenal sebagai daun encok, ki encok (Sunda); ceraka (Sumatera), bama, godong encok, poksor Jawa), kareka (Madura): bama (Bali); oporie (Timor). Di negara lain dikenal sebagai agni, chitra, chitraka (India, Pakistan), ceylon leadwort, white flowered leadwort. Sinonimnya adalah P. auriculata, Bl; Tela alba, Lour

Tanaman daun encok tumbuh liardi ladang, di tepi aliran air atau ditanam di pekarangan sebagai pagar hidup. Taman encok berasal dari sri Lanka, yang kemudian menyebar ke kawasan tropik, termasuk Indonesia. Tanaman tahunan ini berbatang panjang, tingginya mencapai 2 meter. Batang berkayu, bulat, licin, beralur, dan bercabang-cabang

Daunnya berwarna hijau, termasuk berdaun tunggal, letak berseling, bertangkai yang panjangnya 1,5-2,5 cm. Pangkal tangkai daun agak melebar. Daun bulat telur sampai jorong, panjang 5-11 cm, lebar 2-5 cm, ujung runcing, pangkal tumpul, tepi beringgit, dan pertulangan menyirip. Daunnya mengandung plumbagin,3-3
biplumbagin, 3 chloroplumbagin, chitranone (3-6-biplumbagin), dan droserone (2-hydroxyplum bagin). Awas hati-hati!!! Zat berkhasiat yang bernama pumbagin ini sangat beracun. Kalau kena kulit bisa melepuh seperti luka bakar.

Bunga majemuk dalam tandan yang keluar di ujung tangkai, kecil-kecil, berambut, berwarna putih. Buah kecil, bulat panjang, ketika masih muda hijau, setelah tua berubah hitam. Bijinya kecil dan berwarna cokelat.

Berikut ini beberapa khasiat dari daun encok:

1. Penggunaan Daun Encok Untuk Pengobatan Reumatik
Cara pertama: Ambil 1 genggam daun encok dan siapkan air hangat secukupnya. Daun encok ditumbuk sampai halus. Tambahkan air hangat seperlunya sampai menjadi adonan seperti bubur. Gosokkan pada bagian tubuh yang sakit, lakukan 2 kali sehari.
Cara Kedua: Ambil sekitar 15 gram daun encok dan siapkan 1 sendok makan kapur sirih. Daun encok dicuci bersih, lalu tambahkan kapur sirih dan ditumbuk sampai lumat. Balurkan ke bagian tubuh yang sakit.

2, Penggunaan Daun Encok Untuk Menyembuhkan Sakit kepala
Cara pertama:  Ambil daun encok secukupnya dan minyak kelapa secukupnya. Daun encok dipipis. Tambahkan sedikit minyak kelapa, diaduk hingga seperti bubur. Letakkan di pelipis dan bagian kepala yang sakit sebagai tapal. Awas, jangan terlalu lama. Paling lama 30 menit!!
Cara kedua: Ambil daun encok dan minyak kelapa secukupnya. Daun encok dicuci sampai bersih kemudian dimemarkan. Olesi dengan minyak kelapa, lalu dilayukkan di atas api. Tempelkan di belakang telinga. Awas paling lama 30 menit!!

3. Daun Encok untuk Memperlancar Kencing 
Ambil daun encok secukupnya, dan adas pulasari secukupnya. Daun encok dan adas pulasari digiling sampai halus. Gosokkan di perut bagian bawah, tepat pada posisi kandung kencing, Awas, paling lama 30 menit!!

Peringatan
1. Perempuan hamil dilarang menggunakan ramuan daun encok.
2. Daun ini hanya digunakan untuk pemakaian luar. Pemakaian luar pun tetap dibatasi, yakni selama-lamanya setengah jam. Jika terlalu lama bisa menyebabkan timbulnya lepuh seperti luka bakar,
3. Bila timbul keracunan pada kulit, cuci dengan asam borat (boric acid).

Obati Wasir dengan Daun Duduk



daun duduk atau daun congcorang obati wasir dan disentri
Pernah tahu atau mendengar daun duduk? Namanya aneh ya? Daun duduk memiliki nama ilmiah Desmodium triquetrum [L.]D.C. Di Nusantara dikenal dengan nama: Genteng angkena, ki congcorang, potong kujang, cen-cen (Sunda), daun duduk sesor, sosor bebek (Jawa), daun duduk (Sumatera). Daun duduk memiliki sinonim: Hedysarm triquetrum, Linn.; Pteroloma triquetrum, Benth.; P. triquetrum, (Linn.), Desv.

Tanaman daun duduk tumbuh liar di tempat-tempat yang terbuka, tapi tidak suka di daerah kering, Tumbuh tegak mencapai 3 meter. Batangnya cokelat bulat, beruas, permukaan kasar, percabangan simpodial, diameter 2 cm.

Daunnya tunggal, berseling, berdaun penumpu, tangkai daun bersayap lebar. Helaian daun lanset, ujung meruncing, pangkal rata, tepi rata, pertulangan menyirip, panjang 10-20 cm, lebar 1,5-2 cm. Ketika masih muda warna daun adalah cokelat, setelah tua jadi hijau. Daun tumbuhan ini mengandung tannin, alkaloida hipaforin, trigonelin, bahan penyamak, asam silikat dan K20.

Bunganya keluar dari ujung batang, mahkota berbentuk kupu-kupu warnanya keunguan, berambut halus, pangkal berlekatan. Buah poong, panjang 2,5-3,5 cm, lebar 4-6 mm, berambut, berisi 4-8 biji, ketika masih muda hijau, setelah tua menjadi cokelat. Buah tanaman daun duduk mengandung saponin, dan flavonoida, sedangkan akarnya mengandung saponin, flavonoida, dan tannin. Biji kecil, bentuk ginal, warnanya cokelat muda.

Berikut ini beberapa khasiat dari daun duduk.

Daun Duduk untuk Mengobati Wasir
Ambil kurang lebih 20 gram daun duduk. Cuci bersih dan rebus dengan 1 gelas air bersih selama 15 menit. Setelah dingin disaring dan diminum sekaligus. Lakukan hal ini setiap hari.

Daun Duduk untuk Mengobati Radang ginjal
Ambil kurang lebih 60 gram daun duduk. Cuci bersih dan rebus dengan 3 gelas air bersih hingga sisanya 1 geas. Setelah dingin disaring dan diminum sekaligus. Lakukan hal ini secara rutin di pagi hari.

Daun Duduk untuk Mengatasi Muntah Selama Kehamilan
Ambil kurang lebih 30 gram daun duduk. Cuci bersih dan dipotong-potong lalu rebus dengan 3 gelas air bersih hingga sisanya 1 gelas. Setelah dingin disaring. Bagi ramuan ini menjadi tiga, diminum tiga kali sehari, 1/3 gelas setiap kali minum.

Daun Duduk untuk Obat Disentri
Bahan:
Daun tanaman daun duduk 30 gram
Air panas: ¾ cangkir
Garam: 1 ujung sendok the.
Cara membuat:
Daun tanaman daun sendok dicuci bersih lalu digiling halus. Diseduh dengan air panas, dan biarkan selama 15 ment. Tambahkan garam sambil diaduk. Lalu diperas dan disaring.
Cara menggunakan:
Diminum sekaligus dalam keadaan hangat.


Atasi Demam Berdarah dengan Daun Melati

Daun melati obat demam berdarah
Daun melati obat demam berdarah
Daun melati dapat dimanfaatkan untuk mengobati sakit berikut ini: demam berdarah, sakit mata, sakit kepala, radang usus, sesak napas, menghentikan kelebihan ASI, dll.

Melati memiliki nama Latin Jaminum sambac, Ait. Selain itu di Nusantara pohon ini juga dikenal sebagai Melur (Jawa), malati (Sunda), malate (Madura), menuh (Bali).

Melati merupakan tanaman hias perdu menjalar dengan panjang batang bisa mencapai 5 meter. Bunga melati berwarna putih serta tidak mencolok, sering digunakan untuk melambangkan kesucian hati dan keelokan budi. Aromanya lembut dan tidak menusuk hidung memberikan makna lembut, nyaman dan tenang. Bunga melati ditetapkan oleh pemerintah sebagai puspa bangsa sesuai Kepres Nomor 4 Tahun 1993. Melati berbunga sepanjang tahun dan digunakan mulai dari hiasan sampai ke pemakaman.

Daun melatih berbentuk oval, pangkal daun berbentuk setengah lingkaran dan ujungnya meruncing. Pinggir daun bergelombang, permukaan daun agak berkerut dengan tulang daun menyirip mengikuti bentuk daun yang oval. Daun muda berwarna hijau kekuningan setelah tua menjadi hijau mengkilap.

Berikut ini beberapa manfaat dari daun dan juga bunga melati:

1. Daun Melati untuk Obat Demam Berdarah
Bahan:
Daun melati: 1 genggam
Belimbing: 1 1/4 gram
Air: 2 gelas
Cara pembuatan:
Daun melati dan buah belimbing dicuci sampai bersih kemudian direbus dengan air sampai airnya berkurang menjadi 1 gelas. Dinginkan kemudian disaring untuk diambil airnya.
Cara penggunaan:
Diminum 8 gelas sehari sampai 3 hari.

2. Tumbukan Daun Melati untuk Obat Sakit Mata Merah atau Mengurangi Kelebihan ASI
Ambil satu genggam daun melati, dicuci bersih, kemudian ditumbuk sampai halus. Untuk mengurangi kelebihan ASI, tempelkan tumbukan daun melati tersebut pada buah dada setiap pagi sebelum mandi. Untuk mengobati sakit mata merah, tempelkan tumbukan daun melati pada dahi. Kalau sudah mengering, ganti dengan tumbukan daun melati yang baru.

3. Daun dan Bunga Melati untuk Mengobati Demam atau Sakit Kepala
Siapkan 1 genggam daun melati dan 10 kuntum bunga melati. Daun dan bunga melati diremas-remas dengan tangan kemudian direndam di dalam air. Gunakan air rendaman itu untuk mengompres dahi.

4. Daun Melati untuk Mengatasi Sesak Napas
Ambil 20 lembar daun melati dan rebus dengan 3 gelas air dengan ditambahi sedikit garam. Rebus hingga mendidik dan tunggu sehingga airnya tersisa 2 gelas. Gunakan handuk, celupkan ke dalam air rebusan dan tempelkan handuk yang sudah basah di bagian dada.

5. Daun Melati untuk Mengobati Radang Usus
Ambil satu genggam daun melati, cuci bersih, kemudian rebus dengan 3 gelas air bersih. Tunggu hingga airnya tinggal kurang lebih satu gelas. Saring dan minumah airnya 2 kali sehari.



Total Pageviews

Temukan Tips Tentang

adas adas pulowaras air dingin air kelapa air rebusan jagung akar landep akar rambut alang-alang albumin alergi alkali alkaloid almond aloe vera Alzheimer amandel ambeien anemia anggur anti-aging anti-radang antibakteri antibiotik antikanker antikolesterol antioksidan antipenuaan antivirus apel apokat apple cider vinegar apricot ARMD aroma menyengat arthritis asam asam amino asam amino esensial asam apel asam cuka asam folat asam fosfat asam jawa asam lambung asam oleat asam urat ASI asma asparagus aspirin awet muda bahan makanan baking soda bakteri bandrek basa batang serai batu empedu batu ginjal batuk bau badan bawang merah bawang putih bayam bayam merah bayam putih bedak belerang belimbing belimbing sayur belimbing wuluh beluntas benalu benalu teh bengkak Bengle beras kencur berat badan beringin berry betakaroten biji asam biji bunga matahari biji labu biji lupin biji nangka biji pepaya biji semangka binahong bioaktif fitokimia bisul bit blondo bluberi body building borok brokoli bronkitis buah buah apukat buah naga buah pace buah pepaya buah pinang buah-buahan bula batu bulu alis mata bulu mata bumbu masak bungkuk cabai cacar air cacing cacing kremi cacing pita cacing tambang cacingan cadangan alkali tubuh cakar ayam campak capek ceker ayam cengkeh chicken nugget chymopapain cincau cocor bebek coklat cranberries cuka cuka apel dadap merah dadap serep daging daging olahan daging sapi darah rendah datang bulan daun asam daun belimbing wuluh daun beluntas daun congcorang daun dadap serep daun dandang gendis daun delima daun dewa daun duduk daun encok daun jambu biji daun jintan daun kaki kuda daun kapuk randu daun kemangi daun kembang sepatu daun kentut daun ketepeg cina daun kujang daun madu daun pakis daun pandan daun pepaya daun salam daun sambiloto daun sembukan daun sendok daun sirih daun sirih hijau daun sirsak daun sukun kering daun ungu daya ingat daya kerja otak daya tahan tubuh dehidrasi delima demam demam berdarah demam nifas demam tipoid demensia depresi detoks detoksifikasi DHEA diabetes diabetes mellitus diare dietary fiber disentri diuretik draceana marginata duct tape durian earphone efek hipolipidemia eksem enau encok energi Enzim proteolitik epilepsi es batu fenofibrat fenolik fibrin Fibroblast Growth Factor fitokimia flavonoid fosfor fungsi otak fungsi saraf gagal ginjal gairah gandum gangguan emosi gangguan jantung gangguan kejiwaan gangguan liver gangguan pencernaan garam garam Inggris garden mum gastritis gatal gegar otak gemuk gigi gigi kuning gigitan binatang berbisa gigitan nyamuk global warming glutathione GMO food gondongan gula gula aren gula batu gula darah gula dimurnikan gula merah gusi berdarah haid hamil hamil muda hepatitis herba herpes zoster hiperlipidemia hipertensi hot dog ikan ikan gabus ikan tuna ikatan rambut imun imunitas infeksi infeksi bakteri infeksi jamur infeksi kandung kemih infeksi mata infeksi paru inflamasi arthritis iritasi iritasi usus jagung jahe jambu biji jantung jerawat jeruk jeruk nipis jus lemon jus wortel kacang kadar gula darah kadar HDL kafein kalium kalogen kalsium kamomil kanker kanker ginjal kanker mulut kanker pankreas kanker paru-paru kanker payudara kanker prostat kanker usus besar kapur sirih karbohidrat kardiovaskular karotenoid katarak kayu putih kebersihan kecantikan kulit kecantikan rambut kecoak kedelai keguguran kehalusan kulit kejibeling keju kekebalan tubuh kelapa kelapa hijau kelapa hijau muda kelembaban kulit kelengkeng kembang sepatu kencing berdarah kencing manis kencur kentang keperkasaan keputihan keriput kesehatan bayi kesehatan jantung kesehatan kulit kesehatan mata keseleo kesuburan ketela rambat ketombe ketumpang air kista serviks kiwi klorofil koagulan kolagen kolera kolesterol kopi kranberi kubis kue kuku kulit kulit apel kulit buah delima kulit durian kulit kayu delima kulit kentang kulit mangga kulit melepuh kulit pisang kunyit kunyit putih kurang darah kurma kutil kutu kutu kelamin labu siam lalapan mentah Laminine latihan fisik lelah lemah syahwat lemak sehat lemak tak jenuh lemon lempuyang wangi lengkuas lentil leukemia lever libido lidah buaya likopen liver lobak luka luka bakar lumut lupus lutein lutein karotenoid lycopene maag mabuk madu magnesium mahkota dewa mahoni makanan makanan diet makanan olahan mandi mangga manggis masker wajah massa otot masuk angin mata melancarkan aliran darah melancarkan ASI melanoma melati melon memar membantu tidur membersihkan darah membersihkan lambung membersihkan pencernaan membersihkan usus membunuh bakteri memori memulihkan stamina memurnikan udara memutihkan gigi memutihkan kulit mencegah tumor mencret mengencangkan kulit menghilangkan kerutan kulit menghitamkan rambut beruban mengkudu mengobati luka mengompol mengurangi stress meningitis menstruasi mentimun merokok metabolisme migrain mimisan mineral minuman minyak atsiri minyak esensial minyak jarak minyak kelapa minyak pohon teh minyak terhidrogenasi minyak zaitun mood mual mulas muntah myocardium nafsu makan nanas natural skin whitening ngokilo noda hitam noni nyeri haid oatmeal obat bisul obat nyamuk obat pemutih alami obat sakit perut obat sariawan obesitas olahraga omega-3 operasi palem bambu panas dalam panu papain parasit Parkinson paru-paru paskaoperasi patah tulang payudara pedas pegal linu pektin pelepah daun enau peluruh air seni peluruh keringat pemanis buatan pembakar kalori pembekuan darah pembersih kulit pembesaran limpa pemutih kulit penawar racun pencahar pencernaan pendarahan penggumpalan darah penghangat pengharum kulit penuaan penurun panas penyakit jantung penyakit kulit penyakit mata penyehat kulit penyerapan nutrisi pepaya pepermin Pepperomia pellucida peradangan perangkap nyamuk perawatan kulit perawatan rambut perbaikan sel peredaran darah pernapasan pertumbuhan balita perut kembung perut mulas pestisida petai pewarna alami pilek pisang plag gigi plastik pneumonia polifenol popcorn posisi tidur postur tubuh produk peternakan profil lipid protein psoriasis pulosari pupuk organik putih telur radang amandel radang ginjal radang telinga radang tenggorokan radang usus radikal bebas ragi rambut rontok rasa kenyang regenerasi sel rematik rendah kalori resistensi insulin resveratrol reumatik rosemary rosiglitazone roti kering rumput mutiara sabun alami sabun mandi sakit gigi sakit ginjal sakit gusi sakit kepala sakit lambung sakit mata sakit paru-paru sakit perut sakit pinggang sakit punggung salak salmon ternak sambal sansevieria saponin sari jeruk sariawan sayuran sedotan segar sekoteng sel kanker selai kacang semangka sembelit semut semut hitam sendawa seng serangan jantung serat serat pangan sereal serotonin sesak napas singkong. singkong mentah sinom sirih belanda sirkulasi darah sistem kekebalan sistem saraf pusat sitrun soda soda pop stamina strawberi stress stroberi stroke struktur sel suhu tubuh susah buang air kecil susu syaraf tahu tanin tawas TBC teh teh hijau tekanan darah tekanan darah tinggi telapak kaki telur temu mangga temugiring temulawak tenggorokan lega tepung maizena terapi air hangat teripang terung ngor tetanus tetes mata thiamine tips tiramin tiroid toleransi glukosa tomat tomat hijau tonik toxin poison dirt tpd trauma otot tubuh langsing tukak lambung tumor uban ubi jalar ulat ulkus unggas urushiol varises vegetarian vitalitas vitamin Vitamin A Vitamin B kompleks Vitamin B1 Vitamin B12 Vitamin B2 Vitamin B3 Vitamin B6 Vitamin C Vitamin E Vitamin K wasir wedang sinom wortel yogurt zaitun zat besi