Latest Updates

5 Alasan untuk Makan Lebih Banyak apukat


Takut akan kandungan lemaknya? Ntar dulu! Makan apukat adalah pilihan yang amat baik untuk menambah zat-zat gizi yang bermanfaat dan juga serat. Lemaknya juga sehat.

Sementara orang, dalam usahanya untuk menjaga kesehatan, menghindari makan buah apukat karena kandungan lemak dan kalorinya yang relatif tinggi (138 kalori dan 14.1g lemak dalam separo buah apukat yang berukuran sedang). Namun sebenarnya, apukat merupakan salah satu pilihan makanan terbaik yang diperkaya dengan nutrien dan senyawa-senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan. Berikut ini lima alasan kenapa Anda perlu makan buah apukat secara teratur.

1. apukat kaya dengan carotenoids
Buah apukat merupakan sumber yang kaya akan lutein, sejenis carotenoid yang berfungsi sebagai antioksidan dan membantu menghindarkan kita dari penyakit mata. Buah apukat juga mengandung carotenoid lainnya seperti zeaxanthin, alpha-carotene dan beta-carotene, serta tocopherol (vitamin E).

Tetapi buah apukat tidak hanya merupakan sumber yang kaya akan carotenoid saja, buah apukat juga membantu tubuh kita untuk menyerap dan memanfaatkan nutrien dari sumber makanan yang lain. Carotenoid adalah lipophilic (yang laur dalam lemak, bukan air), sehingga mengonsumsi makanan yang kaya akan carotenoid seperti buah-buahan dan sayuran berbarengan dengan buah apukat yang kaya akan lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated-fat) akan membantu tubuh kita untuk menyerap carotenoid. Cara yang gampang untuk melakukan hal ini adalah dengan menambahkan irisan apukat ke dalam salad.

2. apukat membuat tubuh merasa kenyang
Separo buah apukat mengandung 3,4 gram serat, baik yang larut maupun yang tidak larut dalam air, yang keduanya dibutuhkan tubuh untuk menjaga sistem pencernaan berjalan mulus. Selain itu, serat larut juga memperlambat terurainya karbohidrat di dalam tubuh, sehingga membantu tubuh merasa kenyang lebih lama.

Buah apukat juga mengandung alam oleat, sejenis lemak yang mengaktifkan bagian otak yang membuat tubuh merasa kenyang. Lemak yang tidak jenuh yang lebih sehat yang mengandung asam oleat telah dibuktikan memberikan perasaan kenyang lebih lama daripada lemak-lemak jenuh dan lemak-lemak trans yang kurang sehat yang ditemukan dalam makanan olahan.

3. Buah apukat membantu melindungi bayi dalam kandungan dan jantung Anda
Satu cangkit buah apukat memberikan hampir seperempat asupan asam folat harian yang dianjurkan. Asam folat adalah vitamin yang menghindarkan risiko cacat kelahiran. Jika Anda sedang hamil atau berencana untuk hamil, makan buah apukat membantu melindungi bayi dalam kandungan Anda.

Asupan folat yang tinggi juga terkait dengan rendahnya risiko serangan jantung dan penyakit jantung. Apakah keluarga Anda memiliki sejarah masalah jantung, atau apakah Anda memiliki faktor-faktor risiko bagi serangan jantung (seperti kelebihan berat badan atau memiliki kebiasaan merokok)? Buah apukat bisa membantu jantung Anda tetap sehat.

4. Buah apukat membantu menurunkan kadar kolesterol
Selain memberikan rasa kenyang, asam oleat dalam buah apukat bisa membantu mengurangi kadar kolesterol. Dalam sebuah studi, orang-orang yang mengonsumsi banyak buah apukat di dalam menunya mengalami penurunan kadar kolesterol total yang signifikan, termasuk penurunan dalam kolesterol LDL. Sedangkan kadar kolesterol HDL mereka (kolesterol yang sehat) naik sebesar 11%.

Tingginya kadar kolesterol merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung. Manfaat buah apukat yang bisa menurunkan kadar kolesterol, bersamaan dengan kandungan asam folatnya, membantu menjaga jantung Anda tetap sehat.

5. Buah apukat lezat rasanya!
Alasan terakhir jelas: buah apukat merupakan cara yang sehat untuk meningkatkan rasa dan tekstur makanan anda.




Baca juga:
Manfaat Kesehatan Buah Mangga
Kandungan Buah Naga dan Manfaatnya bagi Kesehatan
Manfaat Mangggis untuk Kesehatan
15 Manfaat Kesehatan Buah Naga
Manfaat Alpukat bagi Kesehatan



0 Response to "5 Alasan untuk Makan Lebih Banyak apukat"

Posting Komentar

Total Pageviews

Temukan Tips Tentang

adas adas pulowaras air dingin air kelapa air rebusan jagung akar landep akar rambut alang-alang albumin alergi alkali alkaloid almond aloe vera Alzheimer amandel ambeien anemia anggur anti-aging anti-radang antibakteri antibiotik antikanker antikolesterol antioksidan antipenuaan antivirus apel apokat apple cider vinegar apricot ARMD aroma menyengat arthritis asam asam amino asam amino esensial asam apel asam cuka asam folat asam fosfat asam jawa asam lambung asam oleat asam urat ASI asma asparagus aspirin awet muda bahan makanan baking soda bakteri bandrek basa batang serai batu empedu batu ginjal batuk bau badan bawang merah bawang putih bayam bayam merah bayam putih bedak belerang belimbing belimbing sayur belimbing wuluh beluntas benalu benalu teh bengkak Bengle beras kencur berat badan beringin berry betakaroten biji asam biji bunga matahari biji labu biji lupin biji nangka biji pepaya biji semangka binahong bioaktif fitokimia bisul bit blondo bluberi body building borok brokoli bronkitis buah buah apukat buah naga buah pace buah pepaya buah pinang buah-buahan bula batu bulu alis mata bulu mata bumbu masak bungkuk cabai cacar air cacing cacing kremi cacing pita cacing tambang cacingan cadangan alkali tubuh cakar ayam campak capek ceker ayam cengkeh chicken nugget chymopapain cincau cocor bebek coklat cranberries cuka cuka apel dadap merah dadap serep daging daging olahan daging sapi darah rendah datang bulan daun asam daun belimbing wuluh daun beluntas daun congcorang daun dadap serep daun dandang gendis daun delima daun dewa daun duduk daun encok daun jambu biji daun jintan daun kaki kuda daun kapuk randu daun kemangi daun kembang sepatu daun kentut daun ketepeg cina daun kujang daun madu daun pakis daun pandan daun pepaya daun salam daun sambiloto daun sembukan daun sendok daun sirih daun sirih hijau daun sirsak daun sukun kering daun ungu daya ingat daya kerja otak daya tahan tubuh dehidrasi delima demam demam berdarah demam nifas demam tipoid demensia depresi detoks detoksifikasi DHEA diabetes diabetes mellitus diare dietary fiber disentri diuretik draceana marginata duct tape durian earphone efek hipolipidemia eksem enau encok energi Enzim proteolitik epilepsi es batu fenofibrat fenolik fibrin Fibroblast Growth Factor fitokimia flavonoid fosfor fungsi otak fungsi saraf gagal ginjal gairah gandum gangguan emosi gangguan jantung gangguan kejiwaan gangguan liver gangguan pencernaan garam garam Inggris garden mum gastritis gatal gegar otak gemuk gigi gigi kuning gigitan binatang berbisa gigitan nyamuk global warming glutathione GMO food gondongan gula gula aren gula batu gula darah gula dimurnikan gula merah gusi berdarah haid hamil hamil muda hepatitis herba herpes zoster hiperlipidemia hipertensi hot dog ikan ikan gabus ikan tuna ikatan rambut imun imunitas infeksi infeksi bakteri infeksi jamur infeksi kandung kemih infeksi mata infeksi paru inflamasi arthritis iritasi iritasi usus jagung jahe jambu biji jantung jerawat jeruk jeruk nipis jus lemon jus wortel kacang kadar gula darah kadar HDL kafein kalium kalogen kalsium kamomil kanker kanker ginjal kanker mulut kanker pankreas kanker paru-paru kanker payudara kanker prostat kanker usus besar kapur sirih karbohidrat kardiovaskular karotenoid katarak kayu putih kebersihan kecantikan kulit kecantikan rambut kecoak kedelai keguguran kehalusan kulit kejibeling keju kekebalan tubuh kelapa kelapa hijau kelapa hijau muda kelembaban kulit kelengkeng kembang sepatu kencing berdarah kencing manis kencur kentang keperkasaan keputihan keriput kesehatan bayi kesehatan jantung kesehatan kulit kesehatan mata keseleo kesuburan ketela rambat ketombe ketumpang air kista serviks kiwi klorofil koagulan kolagen kolera kolesterol kopi kranberi kubis kue kuku kulit kulit apel kulit buah delima kulit durian kulit kayu delima kulit kentang kulit mangga kulit melepuh kulit pisang kunyit kunyit putih kurang darah kurma kutil kutu kutu kelamin labu siam lalapan mentah Laminine latihan fisik lelah lemah syahwat lemak sehat lemak tak jenuh lemon lempuyang wangi lengkuas lentil leukemia lever libido lidah buaya likopen liver lobak luka luka bakar lumut lupus lutein lutein karotenoid lycopene maag mabuk madu magnesium mahkota dewa mahoni makanan makanan diet makanan olahan mandi mangga manggis masker wajah massa otot masuk angin mata melancarkan aliran darah melancarkan ASI melanoma melati melon memar membantu tidur membersihkan darah membersihkan lambung membersihkan pencernaan membersihkan usus membunuh bakteri memori memulihkan stamina memurnikan udara memutihkan gigi memutihkan kulit mencegah tumor mencret mengencangkan kulit menghilangkan kerutan kulit menghitamkan rambut beruban mengkudu mengobati luka mengompol mengurangi stress meningitis menstruasi mentimun merokok metabolisme migrain mimisan mineral minuman minyak atsiri minyak esensial minyak jarak minyak kelapa minyak pohon teh minyak terhidrogenasi minyak zaitun mood mual mulas muntah myocardium nafsu makan nanas natural skin whitening ngokilo noda hitam noni nyeri haid oatmeal obat bisul obat nyamuk obat pemutih alami obat sakit perut obat sariawan obesitas olahraga omega-3 operasi palem bambu panas dalam panu papain parasit Parkinson paru-paru paskaoperasi patah tulang payudara pedas pegal linu pektin pelepah daun enau peluruh air seni peluruh keringat pemanis buatan pembakar kalori pembekuan darah pembersih kulit pembesaran limpa pemutih kulit penawar racun pencahar pencernaan pendarahan penggumpalan darah penghangat pengharum kulit penuaan penurun panas penyakit jantung penyakit kulit penyakit mata penyehat kulit penyerapan nutrisi pepaya pepermin Pepperomia pellucida peradangan perangkap nyamuk perawatan kulit perawatan rambut perbaikan sel peredaran darah pernapasan pertumbuhan balita perut kembung perut mulas pestisida petai pewarna alami pilek pisang plag gigi plastik pneumonia polifenol popcorn posisi tidur postur tubuh produk peternakan profil lipid protein psoriasis pulosari pupuk organik putih telur radang amandel radang ginjal radang telinga radang tenggorokan radang usus radikal bebas ragi rambut rontok rasa kenyang regenerasi sel rematik rendah kalori resistensi insulin resveratrol reumatik rosemary rosiglitazone roti kering rumput mutiara sabun alami sabun mandi sakit gigi sakit ginjal sakit gusi sakit kepala sakit lambung sakit mata sakit paru-paru sakit perut sakit pinggang sakit punggung salak salmon ternak sambal sansevieria saponin sari jeruk sariawan sayuran sedotan segar sekoteng sel kanker selai kacang semangka sembelit semut semut hitam sendawa seng serangan jantung serat serat pangan sereal serotonin sesak napas singkong. singkong mentah sinom sirih belanda sirkulasi darah sistem kekebalan sistem saraf pusat sitrun soda soda pop stamina strawberi stress stroberi stroke struktur sel suhu tubuh susah buang air kecil susu syaraf tahu tanin tawas TBC teh teh hijau tekanan darah tekanan darah tinggi telapak kaki telur temu mangga temugiring temulawak tenggorokan lega tepung maizena terapi air hangat teripang terung ngor tetanus tetes mata thiamine tips tiramin tiroid toleransi glukosa tomat tomat hijau tonik toxin poison dirt tpd trauma otot tubuh langsing tukak lambung tumor uban ubi jalar ulat ulkus unggas urushiol varises vegetarian vitalitas vitamin Vitamin A Vitamin B kompleks Vitamin B1 Vitamin B12 Vitamin B2 Vitamin B3 Vitamin B6 Vitamin C Vitamin E Vitamin K wasir wedang sinom wortel yogurt zaitun zat besi