Mengkudu tumbuh secara alami di kepulauan Pasifik dan telah dimanfaatkan oleh tabib tradisional selama ratusan tahun. Baru-baru ini mengkudu menjadi populer di Amerika Utara, di mana ia dipasarkan untuk pengobatan berbagai penyakit. Meskipun jus mengkudu telah ditemukan memiliki khasiat antioksidan yang kuat, sebagian besar dari manfaatnya belum didukung dengan bukti-bukti ilmiah yang kuat, demikian papar Will McClatchey dalam sebuah artikel berjudul " From Polynesian Healers to Health Food Stores: Changing Ethnopharmacology of Morinda Citrifolia ," diterbitkan dalam " Journal of Integrative Cancer Therapy."
Unsur Aktif Jus Mengkudu
Dampak obat dari jus mengkudu dianggap berasal dari berbagai fitokimia yang banyak ditemukan dalam jus mengkudu. Fitokimia adalah zat yang berasal dari tanaman yang memainkan peran penting dalam kesehatan secara keseluruhan, tetapi belum ditetapkan sebagai nutrisi penting. Menurut sebuah artikel penelitian tahun 2011 yang dimuat di jurnal " Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine," sebuah analisis ilmiah menemukan bahwa jus mengkudu memiliki kandungan yang kaya akan fitonutrien berikut ini: saponin, triterpen, steroid, flavonoid dan glikosida jantung.
Manfaat Kesehatan yang Diketahui
Bukti anekdotal menunjukkan bahwa jus mengkudu dapat membantu untuk pengobatan arthritis, aterosklerosis, nafas berbau, infeksi bakteri dan jamur, kanker, depresi, detoksifikasi, diabetes, diare, gangguan jantung, tekanan darah tinggi, gangguan pencernaan, radang, demam, lambung atau lisan ulkus, gingivitis, kram menstruasi, dukungan sistem saraf, menghilangkan rasa sakit, gangguan pernafasan, pikun, sakit gusi, sakit tenggorokan, sakit gigi, TBC, dan penurunan berat badan. McClatchey mengatakan bahwa sebagian besar manfaat didasarkan pada testimonial saja, dan hanya sedikit yang didukung oleh bukti ilmiah.
Mengkudu untuk Diabetes
Studi awal telah menemukan jus mengkudu menjadi suplemen efektif untuk pengobatan diabetes. Menurut penelitian yang dipresentasikan dalam "Evidence-based Complementary and Alternative Medicine," setelah 20 hari pengobatan hewan diabetes dengan mengkudu, terjadi normalisasi yang signifikan pada hiperglikemia (tingkat gula darah yang tinggi), hampir setara dengan hewan yang diobati dengan obat diabetes tradisional. Hewan-hewan yang diobati dengan jus mengkudu juga memiliki tingkat kerusakan hati dan simpanan lemak di hati mereka yang secara signifikan lebih rendah daripada hewan pada kelompok plasebo. Mekanisme tindakan jus mengkudu belum diketahui, tetapi diduga bahwa mengkudu membantu memperbaiki sekresi insulin atau meningkatkan sensitivitas insulin dalam tubuh.
Mengkudu untuk Kanker
Mengkudu telah menjadi subjek penelitian sebagai suplemen terapi untuk pasien kanker. Studi menunjukkan bahwa mengkudu merangsang respon imun, kemungkinan besar sebagai akibat dari polisakarida, zat yang kaya antioksidan yang ditemukan dalam jus mengkudu. Sebuah studi menemukan bahwa polisakarida dalam jus mengkudu membantu mencegah proliferasi sel-sel kanker pada payudara dan usus besar. Zat lain yang ditemukan di dal;am mengkudu, yang disebut glikosida, ditemukan menghambat sel-sel kanker dalam menyerang dan merusak DNA dan melakukan replikasi. Penelitian ini masih bersifat awal, namun McClatchey mengatakan bahwa banyak penelitian yang akan mengukuhkan penggunaan noni sebagai tambahan terapi untuk penderita kanker.
Baca juga:
10 Sayuran dan Buah-Buahan yang Paling Kaya Nutrisi
Manfaat Kesehatan Buah Delima
Pengobatan Mencret Secara Herbal
25 Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan dan Kecantikan
Manfaat Buah Naga
Home » antioksidan »
buah pace »
depresi »
diabetes »
diare »
fitokimia »
infeksi bakteri »
infeksi jamur »
kanker payudara »
kanker usus besar »
mengkudu »
noni
» Manfaat Mengkudu untuk Kesehatan dan Pengobatan
Manfaat Mengkudu untuk Kesehatan dan Pengobatan
Posted by Kados Kudus
on Selasa, 16 Oktober 2012,
Add Comment
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "Manfaat Mengkudu untuk Kesehatan dan Pengobatan"
Posting Komentar