Manfaat Buah Pepaya
Emzim papain penghancur protein jahat

Enzim lain yang ditemukan di dalam pepaya adalah chymopapain. Keduanya merupakan enzim proteolitik yang kuat yang membantu mengurai protein dari makanan menjadi asam amino yang bisa dikombinasi ulang untuk menghasilkan protein yang bisa digunakan oleh tubuh manusia. Enzim-enzim proteolitik bisa menghancurkan benteng pertahanan virus, tumor, alergen, ragi dan berbagai bentuk jamur. Sesudah perisai ini dihancurkan, akan lebih mudah bagi sistem kekebalan kita untuk menghancurkan zat asing yang masuk ke tubuh. Enzim-enzim ini juga melindungi tubuh dari peradangan dan membantu menyembuhkan luka bakar dan menghilangkan bekas luka di kulit.
Tanpa enzim yang menjamin adanya cadangan asam amino yang cukup akan menghasilkan peningkatan protein yang tidak tercerna. Hal ini akan membebani sistem kekebalan tubuh yang akan memperlakukan protein yang tidak tercerna ini sebagai zat asing, yang secara tidak langsung akan melemahkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan ancaman sebenarnya. Sediaan asam amino yang tidak cukup juga akan menyebabkan akumulasi bakteri dalam saluran usus.
Orang-orang yang sudah tua menghasilkan lebih sedikit enzim yang dibutuhkan untuk mencerna protein menjadi asam amino efektif. Dengan demikian orang yang sudah tua harus makan banyak pepaya agar tetap sehat.
Fibrin membantu kelancaran peredaran darah

Karotenoid melawan kanker prostat
Warna oranye merah muda daging buah pepaya dihasilkan oleh adanya karotenoid, terutama beta karoten dan likopen. Ini adalah antioksidan dan efektif melawan agen kanker. Likopen dapat mengurangi risiko kanker prostat. Likopen mematikan sel-sel kanker, meningkatkan aktivitas anti-metastasis, dan memperkuat enzim pelindung. Sebuah penelitian yang dilakukan di Cina menemukan bahwa asupan teh hijau dan makanan yang kaya likopen memberikan perlindungan terhadap kanker prostat.
Isothiocyanate efektif melawan sel kanker
Sebuah senyawa yang disebut isothiocyanate juga ditemukan dalam pepaya. Senyawa ini ditemukan mampu menghambat baik pembentukan maupun perkembangan sel-sel kanker. Pada hewan percobaan, isothiocyanates ditemukan efektif melawan kanker paru-paru, payudara, pankreas, usus, dan prostat, serta leukemia.
Manfaat lain pepaya untuk kesehatan
Pepaya kaya akan nutrisi anti-oksidan yaitu karoten, likkopen, vitamin C, E dan A dan flavonoid. Pepaya juga mengandung vitamin B, asam folat, dan pantotenat, dan mineral kalium dan magnesium, dan serat. Semua ini meningkatkan sistem kardiovaskular yang sehat dan juga melindungi terhadap risiko kanker. Zat-zat tersebut juga membantu untuk mempertahankan sistem kekebalan tubuh yang sehat, mencegah infeksi telinga berulang, pilek dan flu.
Pepaya yang kaya serat mampu menurunkan kadar kolesterol tinggi. Serat ini juga mampu mengikat racun penyebab kanker di usus besar dan menjauhkan agen-agen jahat tersebut dari sel-sel usus besar yang sehat, sehingga mengurangi resiko kanker usus besar.
Manfaat Biji Pepaya

Biji pepaya obat ambeien dan demam tifoid
Biji pepaya dapat menyembuhkan ambeien. Untuk pengobatan ambeien cobalah mencampur biji dan buah pepaya dan tambahkan sedikit air, kemudian diminum. Rasanya memang sangat tidak enak. Oleh sebab itu cobalah untuk menahan nafas saat meminumnya. Ada juga yang melaporkan bahwa biji biji pepaya yang dicampur dengan susu bisa menjadi obat yang baik untuk demam tifoid.
Manfaat Daun Pepaya

Baca juga:
Manfaat Ubi Jalar
Manfaat Pisang untuk Kesehatan
Pengobatan Cacingan Secara Herbal
Manfaat Stroberi untuk Kesehatan
Manfaat Mengkudu untuk Kesehatan dan Pengobatan
0 Response to "Manfaat Pepaya bagi Kesehatan"
Posting Komentar