1. Gejala Dasar
a. Penderita mencret ditandai dengan berak encer lebih dari tiga kali sehari, sakit perut saat berak, badan lesu dan lemah, sering haus, dan kepala pusing.
b. Gejala dasar menccret tampak pada keluhan mual dan badan panas.
2. Ramuan Tradisional
a. Ramuan 1
Daun Jambu Biji |
Bahan:
Daun jambu biji muda: 10 lembar
Air masak: 1 cangkir
Garam: secukupnya
Pembuatan:
Daun jambu biji muda ditumbuk halus, kemudian diberi air masak dan garam. Selanjutnya, diperas dan disaring.
Pemakaian:
Diminum 1-2 x sehari 1 cangkir.
b. Ramuan 2
|
| ||||
|
Bahan:
Daun jambu biji muda: 1 genggam
Adas: 5 butir
Pulosari: 2 jari tangan
Air: 2 cangkir
Pembuatan:
Daun jambu biji, adas, dan pulosari dicuci bersih lalu dipotong kecil-kecil. Selanjutnya, direbus dengan 2 cangkir hingga mendidih dan tinggal separuhnya.
Pemakaian:
Diminum 2 x sehari 1/2 cangkir.
c. Ramuan 3: Untuk penderita mencret yang tinjanya bercampur lendir dan darah
Bahan:
Daun Sambiloto |
Daun sambiloto kering: 1 genggam
Air bersih: 1 gelas
Pembuatan:
Daun sambiloto kering direbus dengan 1 gelas air sampai mendidih selama 15 menit. Selanjutnya didinginkan dan disaring.
Pemakaian:
Diminum 2 x sehari 1/2 gelas.
d. Ramuan 4
Bahan:
Kelapa Muda |
Air kelapa hijau muda: 1/2 gelas
Air matang: 1/2 gelas
Garam: 1/2 sendok
Pembuatan:
Air kelapa dicampur air dan garam, lalu diaduk sampai garam larut.
Pemakaian:
Diminum setiap 2-4 jam sekali.
e. Ramuan 5
Bahan:
Daun Kaki Kuda |
Daun kaki kuda kering: 1 genggam
Air bersih: 2 gelas
Pembuatan:
Daun kaki kuda kering direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih selama 15 menit. Selanjutnya didinginkan dan disaring.
Pemakaian:
Diminum 2 x sehari 1 gelas.
f. Ramuan 6
Kejibeling |
Bahan:
Kejibeling: secukupnya
Air bersih: secukupnya
Pembuatan:
Seluruh bagian kejibeling direbus sampai mendidih selama 1 - 2 jam. Setelah itu didinginkan dan disaring.
Pemakaian:
Diminum 1 gelas setiap kali mencret.
g. Ramuan 7
Bahan:
Rimpang Temulawak |
Rimpang temulawak: 1 jari
Air bersih: 1 cangkir
Pembuatan:
Rimpang temulawak dibakar sampai hangus bagian luarnya. Setelah itu temulawak tersebut digiling halus lalu dicampur dengan air mendidih.
Pemakaian:
Diminum 1 x sehari
3. Catatan Khusus
a. Mencret dapat disebabkan oleh
1) keracunan makanan atau salah makan
2) masuk angin
3) kuman penyakit, amuba, disentri, dan cacingan
b. Setiap mencret, meskipun ringan, harus secepatnya dihentikan, terutama bagi bayi dan anak-anak. Caranya, berikanlah cairan oralit. Namun bila oralit tidak tersedia atau anak tidak mau meminumnya, segera diberikan cairan pengganti seperti: air kelapa, larutan gula garam, air tajin, air teh, air matang, kuah sayur, atau sop.
c. Mencret adalah penyakit menular. Penularannya melalui kotoran penderita, lalat, semut, tangan dan kaki yang kotor.
d. Untuk mencegah penularan penyakit mencret dapat dilakukan
1) jangan minum air mentah (belum dimasak)
2) jangan menyentuh makanan sebelum mencuci tangan
3) jangan menikmati makanan dan minuman yang pernah dihinggapi lalat, semut, dan serangga lainnya
4) jangan membuang air besar di sembarang tempat
0 Response to "Pengobatan Mencret Secara Herbal"
Posting Komentar