Tanaman Jahe |
Jahe (Zingiber officinalis Rosc, Latin) dikenal dengan berbagai nama yang berbeda untuk berbagai daerah: halia (Aceh), beuing (Gayo), bahing (Karo), pege (Toba), sipode (Mandailing), lahia (Nias), sipodeh (Minangkabau), page (Lubu), jahi (Lampung), jahe (Sunda), jae (Jawa, Kangean, Bali), jhai (Madura), reja (Bima), alia (Sumba), lea (Flores), lain (Dayak), luya (Mongondow), moyuman (Poros), melito (Gorontalo), yuyo (Buol), kuya (Baree), laia (Makasar), pase (Bugis), hairalo (Amahai), pusu, seeia, sehi (Ambon), sehi (Nusa Laut), siwei (Buru), garaka (Ternate), gora (Tidore), laian (Aru), lali (Kalanapat), marman (Kapaur).
Jahe hidup di daerah tropis dan merupakan terna tahunan, berbatang semu dengan tinggi antara 30 cm – 70 cm. Berdaun sempit memanjang sampai 15 cm – 23 cm dengan lebar 0,8 – 2,5 cm, tersusun teratur dua baris berseling. Hidup merumpun, beranak-pinak, menghasilkan rimpang, dan berbunga. Bunga berupa malai yang tersembul pada permukaan tanah, berbentuk tongkat dan bulat telur, dengan panjang lebih kurang 25 cm.
Rimpang Jahe |
Berdasarkan ukuran, bentuk, dan warna rimpangnya, dikenal 3 jenis jahe, yaitu jahe putih kecil, jahe putih besar (jahe badak – Jawa Barat, jahe kombongan – Sumatra), dan jahe merah (jahe sunti).
Kandungan Kimia Jahe
Produk utama tanaman jahe adalah rimpang jahe. Rimpang jahe merupakan sumber utama minyak jahe (ginger oil) yang disebut juga minyak atsiri. Minyak atsiri adalah minyak yang mudah menguap dan memberikan bau khas. Minyak atsiri pada jahe terdri dari resin n-nonylaldehyde, caprylate, citral, d-camphene, cineol, chavicol d-B-phellandrene, geraniol, metil heptenone, linalool, d-borneol, zingiberene, senyawa zingiberol, dan pati. Senyawa yang menyebabkan rasa pedas adalah oleoresin (fixed oil), yang dapat diekstrak.
Khasiat Jahe untuk Pengobatan dan Kesehatan
Tanaman jahe mempunyai banyak manfaat, sebagai bahan makanan (gula jahe, manisan, wajik, permen, puding) dan minuman (bandrek, sekoteng, sirop), bumbu atau rempah (sayur gudeg, opor, kari), dan obat-obatan.
Zat-zat yang terdapat dalam rimpang jahe berkhasiat sebagai obat perangsang selaput lendir besar (stimulansia), obat peluruh keringat (diaforetika), obat untuk menyembuhkan rematik, sakit kepala, mulas (kolik), batuk kering, penyakit kulit (gatal), luka, cacingan, luka lecet, radang tenggorokan, sengatan binatang, dan selesma lambung (katarah), tonikum, penghangat tubuh, menambah nafsu makan, pencahar, memperkuat pencernaan, peluruh kentut (karminatif).
Produk jahe yang diperdagangkan di pasaran antara lain jahe segar (fresh ginger), asinan jahe (salted ginger), jahe kering (dried ginger), minyak jahe (ginger oil), bubuk jahe (powder ginger), dan oleoresin jahe.
Baca juga:
Manfaat Ubi Jalar
Manfaat Mengkudu untuk Kesehatan dan Pengobatan
Manfaat Kesehatan Buah Delima
25 Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan dan Kecantikan
Manfaat Buah Naga
0 Response to "Jahe dan Khasiatnya bagi Kesehatan"
Posting Komentar