
Pohon belimbing termasuk jenis tanaman perdu yang tumbuh sangat baik di bawah iklim tropis yang lembab. Ada 2 varietas, yakni varietas manis dan asam. Pohon ini siap panen saat tanaman mencapai umur 3-4 tahun. Bunga tanaman ini berwarna ungu, kecil, berbentuk lonceng, yang kemudian berkembang menjadi buah berbentuk lonjong dengan 5 belahan.
Buah Belimbing berwarna mulai hijau muda sampai kuning dengan permukaan mengkilap dengan bobot sekitar 70 - 130g. Buahnya renyah dan berair, bisa terasa manis atau asam, tergantung pada jumlah konsentrasi asam oksalat. Di dalamnya terdapat biji kecil yang bisa dimakan yang ditemukan di pusat setiap belahan.
Belimbing adalah salah satu buah-buahan eksotis dengan kandungan kalori yang sangat rendah. 100 g buah hanya menyediakan 31 kalori, yang jauh lebih rendah daripada buah-buahan tropis populer lainnya. Meskipun demikian, belimbing kaya dengan kandungan nutrisi penting, antioksidan, dan vitamin yang diperlukan untuk kesehatan tubuh.
Daging dan kulit buahnya menyediakan serat makanan yang cukup banyak. Serat membantu mencegah penyerapan kolesterol LDL dari makanan dalam usus. Serat makanan juga membantu melindungi selaput lendir usus besar dari paparan zat beracun dengan mengikat bahan kimia penyebab kanker di usus besar.
Belimbing banyak mengandung vitamin C. Vitamin C adalah antioksidan alami yang kuat. 100 g buah segar menyediakan 34,7 mg atau 57 % dari kebutuhan vitamin C dalam sehari. Secara umum, konsumsi buah-buahan yang kaya vitamin C membantu tubuh manusia mengembangkan resistensi terhadap agen infeksi dan radikal bebas penyebab radang di dalam tubuh.
Belimbing kaya akan antioksidan flavonoid fitonutrisi polifenol. Beberapa flavonoid penting adalah quercetin , epikatekin, dan asam galat. Kandungan polifenol (Folin assay) dalam belimbing adalah 143 mg/100 g. Senyawa ini membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Selain itu, belimbing merupakan sumber vitamin B kompleks seperti folat, riboflavin, dan piridoksin (vitamin B - 6). Bersama-sama, vitamin-vitamin ini membantu sebagai kofaktor untuk enzim dalam metabolisme serta dalam berbagai fungsi sintesis dalam tubuh .
Belimbing juga mengandung sejumlah kecil mineral dan elektrolit seperti kalium, fosfor, dan seng dan besi . Kalium merupakan komponen penting dari sel dan cairan tubuh membantu mengontrol detak jantung dan tekanan darah, sehingga melawan pengaruh buruk dari sodium.
Belimbing dan jus belimbing sering digunakan dalam pengobatan, sebagai pencahar, ekspektoran, dan untuk menyembuhkan penyakit batuk.
0 Response to "Manfaat Kesehatan dari Buah Belimbing"
Posting Komentar